124 Anggota P-TPS Kec.Tulang Bawang Tengah Dilantik dan Mendapatkan Bimtek

Newslampura
0
Tulang Bawang Barat
Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Tulang Bawang Barat melalui Panitia Pengawas Pemilu Kecamatan Tulang Bawang Tengah (TBT) menggelar pelantikan dan Bimbingan Teknis (Bimtek) dalam rangka penguatan kapasitas Pengawas Tempat Pemungutan Suara (P-TPS) yang berlangsung di Aula Balai Tiyuh Tirta Kencana


Tulang bawang Barat - Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Tulang Bawang Barat melalui Panitia Pengawas Pemilu Kecamatan Tulang Bawang Tengah (TBT) menggelar pelantikan dan Bimbingan Teknis (Bimtek) dalam rangka penguatan kapasitas Pengawas Tempat Pemungutan Suara (P-TPS) yang berlangsung di Aula Balai Tiyuh Tirta Kencana, minggu (03/11/2024).


Acara ini dihadiri oleh Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK), Komisioner dan staf pendukung dari Panwaslu Kecamatan TBT, perwakilan dari polsek TBT, babinsa, bhabinkamtibmas, seluruh anggota P-TPS dari setiap kelurahan dan Desa/Tiyuh yang ada di kecamatan TBT, serta menghadirkan narasumber yaitu  Hindiana Sava dan Husada, S.H., M.H.


Baca Juga: merasa di rugikan ibu nilawati resmi buat laporan ke polres Tubaba


Pelantikan dan Bimtek ini fokus pada perhitungan suara dan penggunaan aplikasi Sistem Pengawasan Pemilih (Siwaslih). Acara ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan keterampilan para P-TPS dalam melakukan pengawasan tahapan perhitungan suara dengan akurat serta memanfaatkan aplikasi Siwaslih sebagai alat bantu pengawasan yang efektif.


Jumlah peserta PTPS kecamatan TBT yang di Lantik dan mendapatkan Bimtek sebanyak 124 orang. Dalam bimtek ini, para peserta diberikan penjelasan mendalam mengenai prosedur perhitungan suara yang benar, termasuk penghitungan suara sah, suara tidak sah, dan penggunaan formulir C1.


Selain itu, mereka juga memberikan pelatihan dalam menggunakan aplikasi Siswaslih untuk menggabungkan dan melaporkan hasil pengawasan perhitungan suara secara real-time.


Disampaikan Gunawarman, S.P ketua Panwascam TBT, bahwa Bimtek ini sangat penting dalam memastikan integritas dan transparansi dalam proses pemilihan umum.


Dengan pemahaman yang baik tentang perhitungan suara dan penggunaan aplikasi Siwaslih, para pengawas TPS dapat memastikan bahwa setiap suara yang masuk dihitung dengan benar dan hasilnya dapat terdeteksi secara akurat. Hal ini akan membantu mencegah terjadinya kondisi atau manipulasi hasil pemilihan.


"Bimtek ini memberikan kesempatan bagi para pengawas TPS untuk saling berbagi pengalaman dan belajar dari praktik terbaik dalam menjalankan tugas mereka. Dengan adanya kolaborasi antara Panwaslu, Bawaslu, PPK, dan para pengawas TPS, diharapkan pemilihan umum di Kecamatan TBT dapat berjalan dengan lancar", Ungkapnya.** 


Penulis: Dedi

Editor: Pakci

Posting Komentar

0Komentar

Silahkan Tinggalkan Komentar Anda

Posting Komentar (0)
Kami menggunakan cookies untuk meningkatkan pengalaman Anda. Dengan melanjutkan, Anda setuju dengan kebijakan kami.